Adab Bertamu menurut Islam

Adab bertamu bukan hanya menunjukkan penghormatan, tetapi juga membantu membangun hubungan baik antara satu sama lain dalam masyarakat. Bertamu adalah bagian dari cara bersilaturrahim yang dicontohkan Rasululah SAW. Berikut adalah adab bertamu menurut islam:

1. Minta Izin Sebelum Masuk: Ketika akan bertamu, sebaiknya mengetuk pintu dengan lembut atau menekan bel jika tersedia, ucapkan salam dan tunggu izin sebelum masuk. Ini menunjukkan rasa hormat terhadap privasi pemilik rumah. Allah Berfirman :

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا لَا تَدْخُلُوا بُيُوتًا غَيْرَ بُيُوتِكُمْ حَتَّىٰ تَسْتَأْنِسُوا وَتُسَلِّمُوا عَلَىٰ أَهْلِهَا ۚ ذَٰلِكُمْ خَيْرٌ لَكُمْ لَعَلَّكُمْ تَذَكَّرُونَ

“Wahai orang-orang yang beriman, janganlah kamu memasuki rumah yang bukan rumahmu sebelum meminta ijin dan memberi salam kepada penghuninya. Yang demikian itu lebih baik bagimu, agar kamu selalu ingat (QS An-Nur ayat 27)

1. Tepat Waktu: Usahakan untuk datang tepat waktu sesuai dengan janji. Jika ada halangan, beri tahu terlebih dahulu.
2. Sopan Santun: Jaga sikap dan ucapan selama bertamu. Tampilkan perilaku yang baik dan hormati pemilik rumah.
3. Menjaga Waktu: Jangan berlama-lama jika tidak diperlukan. Perhatikan waktu dan jangan membuat tuan rumah merasa tidak nyaman.
4. Membawa Oleh-Oleh: Jika memungkinkan, membawa sedikit makanan atau buah sebagai tanda penghargaan bisa menjadi bentuk sopan santun.
5. Menutup Aurat: Jaga kesopanan dengan menutup aurat, terutama jika bertamu ke rumah orang yang bukan mahram.
6. Berkata Baik: Saat berbincang, usahakan untuk menghindari pembicaraan yang negatif atau gossip.
7. Ucapkan Terima Kasih: Setelah berkunjung, jangan lupa untuk mengucapkan terima kasih kepada tuan rumah atas sambutan yang diberikan. Pandai berterima kasih adalah adalah salah satu ciri orang berakhlak mulia yang akan melipatgandakan nikmat Allah  kepadanya. Firman Allah:

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا كُلُوا مِنْ طَيِّبَاتِ مَا رَزَقْنَاكُمْ وَاشْكُرُوا لِلَّهِ إِنْ كُنْتُمْ إِيَّاهُ تَعْبُدُونَ

“Wahai orang-orang yang beriman, makanlah di antara rejeki yang baik-baik yang Kami berikan kepadamu dan bersyukurlah kepada Allah, jika benar-benar kepada-Nya kamu menyembah” (QS al-Baqarah ayat 172)