Tanda Kemunafikan di Dalam Sholat
Allah menurunkan perintah shalat bersamaan dengan pahala bagi yang menunaikan dan ancaman bagi yang meninggalkannya, seiring dengan itu, muncullah berbagai motif manusia dalam menjalankan ibadah shalat. Tidak sedikit orang yang melaksanakan shalat hanya sebatas menggugurkan kewajiban, namun banyak juga orang yang melaksanakan ibadah shalat sebagai bentuk penghambaan seorang hamba pada Tuhannya. Orang-orang yang menjadikan shalat hanya sebagai penggugur kewajiban, cenderung akan tertanam sifat munafik dalam hatinya. Sebagaimana Allah berfirman,
“Sesungguhnya orang-orang munafik itu menipu Allah, dan Allah akan membalas tipuan mereka. Dan apabila mereka berdiri untuk shalat mereka berdiri dengan malas. Mereka bermaksud riya (dengan shalat) di hadapan manusia. Dan tidaklah mereka menyebut Allah kecuali sedikit sekali”. (QS. An-Nisa: 142).
Berikut adalah perihal sholat, yang termasuk tanda kemunafikan:
- Tidak khusyuk dalam Sholat
- Malas ketika bangkit untuk menegakkannya
- Riya’ ketika mengerjakannya
- Menunda-nundanya
- Gerakannya terlalu cepat
- Sedikit menyebut atau mengingat Allah di dalamnya
- Tidak mengerjakannya secara berjamaah
- Meremehkan Waktu Sholat
Tanda kemunafikan dalam sholat dapat menjadi pengingat bagi kita untuk terus introspeksi dan meningkatkan kualitas ibadah. Menjaga keikhlasan, khusyuk, dan niat yang tulus dalam sholat adalah kunci untuk mendekatkan diri kepada Allah
Leave a Reply
Want to join the discussion?Feel free to contribute!